MINECRAFTER VOL. 1 - Pengguna Ganda
“tidak ada cara lain.”
Ia berujar, sembari membuka menu. Beberapa
jendela melayang berbaris di hadapannya. Ia segera mengetuk beberapa ikon,
memindahkan beberapa ikon menuju kotak tertentu. Entah apa yang ia lakukannya
di kondisi seperti ini apa ia mau bunuh diri?
Sekilas setelahnya, runtutan jendela pun sirna.
Sekujur tubuhnya bergemilau sekilas, walaupun tidak mencolok tetapi efeknya
terlihat jelas dari pandanganku. Mungkin ini adalah fitur khusus dari party.
Gemilau partikel cahaya berkumpul, membentuk
dan memanjang. Pinggir membentuk tabung pipih kecil silinder semacam gagang,
sedangkan ujung yang lainnya meruncing lancip. Ia pasti mengeluarkan sesuatu
dari penyimpanannya.
Sebuah pedang?
Cepat ia mengambilnya dan mengucap, “aku belum
perkenalan sepenuhnya, kalau aku adalah swordman. Barusan tadi aku mencapai
cukup poin experience untuk membuka slot talenta kedua. Aku mengaktifkan dua
slot itu dengan talenta swordman. Kamu tahu pasti apa yang terjadi?”
“penggunaan pedang ganda..”
“iya, betul. Sementara aku akan menyerang.
Tetapi dengan poin staminaku saat ini, tidak bertahan lama. Gunakan waktu ini
untuk mengisi poin nyawamu.” Ujarnya seraya meluruskan kedua pedang yang
digenggamnya gagah kedua tangannya.
Ia merangsek maju, mengabaikan baris nyawa yang
tersisa mungkin kurang dari separuh. Tetapi ia menggunakan dua bilah pedang,
ketepatan serangnya pasti meningkat.
<saat ini kamu menggunakan semua kedua slot
talentamu dengan talenta utama, miner. Kombinasi ini memberikan talenta baru,
yakni Ore Seeker, evolusi kedua dari Miner. Apa kamu ingin menggunakannya?>
“Ya iyalah, kalo aku mati disini. Buat apa aku
mengikuti ini semua?” berujar menjawab iya dalam hati.
Malam itu, kami berjibaku, berjuang
mati-matian, bertahan hidup. Kerumunan zombi ibarat pendemo di masa pandemi.
Aku dengannya, tidak mempunyai sumber daya yang cukup tetapi dengan menghemat
kami menyerang bergantian akan memberikan waktu jeda untuk istirahat meskipun
hanya sebentar.
Meskipun aku saat ini seorang Ore Seeker
(evolusi kedua dari talenta Miner/penambang) ketahanan meningkat tetapi hal ini
tidak untuk pertarungan seperti ini. Mau tidak mau, aku harus menjadi tanker
dimana menerima damage/kerusakan yang diberikan oleh zombi yang kebetulan lolos
dari serangan si warrior cewek.
“arah jam 8!” aku menyeru.
Tentu saja si cewek warrior meresponnya
seketika, “ok!” sembari mengayunkan dua bilah pedang bermata duanya berbalik
180 derajat.
Malam itu, kami bertahan hidup. Seharusnya
malam berlalu dengan cepat, lewat begitu saja. Tetapi karena tiap detiknya kami
harus mengayun senjata kami demi musuh yang terprogram.
Apapun itu, momentum tersebut seolah bangkitnya
pengguna ganda/dual wielding dari persembunyiannya.
Tidak ada komentar: