MINECRAFTER VOL. 1 - Bab 4: Login & Welcome

 

Bab 4: Login & Welcome

 

Memasuki ranah penyelaman/dive. Harap tunggu…

Pengujian sensor motorik… sukses.

Pengujian sensor perasa… sukses.

Simulasi logika.. sukses.

Game Cartridge, Minecraft VR beta.

Pengecekan cache… kondisi, aman.

Memulai penyelaman/dive

 

Tidak ada save game/simpanan game, proses membuat…

Masukkan namamu, dengan pengucapan cukup.

“Iruma”

Silahkan sesuaikan avatar yang kamu inginkan, gunakan cermin yang ada—

“konversikan otomatis.”

Proses penyesuaian avatar… harap tunggu…

 

Gemerlap cahaya menerangi, berkumpul memenuhi pandangan dan terpecah terurai.

Cahaya silau tiba-tiba muncul menyilaukan, sehingga membuatku harus menghadangnya dengan telapak tangan reflek.

Selamat datang beta tester, Iruma.

Selamat datang di Minecraft VR beta. Apa kamu ingin memulai tutori—

“skip.”

Aku sudah memainkan game kotak-kotak ini selama tiga sampai empat tahun lamanya. Apa grafiknya masih kotak-kotak seperti dulu?

Tidak, aku salah mengira. Bahkan lebih bagus dibandingkan game yang biasanya membegal seorang untuk mengambil mobil untuk kemudian jalan-jalan alias Grand Theft Auto.

Semuanya nyaris terlihat realistis. Saat ini aku berada dalam bioma pepohonan rindang. Banyak pohon dengan tinggi sekitar tujuh kaki tersebar. Nampaknya ini jenis pohon oak yang bila aku tebang akan mendapatkan sumber daya kayu.

Ok, aku harus mencari sumber daya kayu, membuat kapak, membangun shelter, dan lainnya.

 

Untuk mendapatkan sumber daya, lakukan pukulan terus menerus sampai muncul notifikasi pendapatan sumber daya yang dimaksud bertambah perlahan.

Kecepatan pendapatan bergantung pada peralatan yang dipakai untuk mengambil, misalnya menggunakan kapak untuk mengambil sumber daya dari pohon akan lebih cepat.

Aku harus memukul ini? Apa tidak sakit? Memukul pohon dengan tangan kosong?

*buk *buk *buk *buk

Anjer, nggak sakit beneran. Oke lanjut…

 

*buk *buk *buk *buk *buk *buk *buk *buk *buk

*pop

+1 oak log didapatkan!

 

Well, sistematisnya hampir sama seperti aslinya. Kalau begitu lanjut saja dah.

 

Mendapatkan 1 oak log!

 

Mendapatkan 1 oak log!

 

Mendapatkan 1 oak log!

 

Pengalaman menebang bertambah!

Eh? Apa?

Apa itu tadi? Pengalaman menebang? Tunggu, maksudnya? Bukannya nggak ada fitur ‘pengalaman’ di minecraft sebelumnya?

Ah sudahlah, mungkin di versi ini berbeda dari originalnya. Kali aja ada yang berbeda, tetapi tetep aja sama. Lanjut sajalah nebang pohon ini.

 

… oke, kiranya sudah tiga puluh menitan aku mukul-nukulin ini tangan ke samsak tinju pohon ini. Tapi nggak ada tanda-tanda ini pohon bakal runtuh. Padahal udah sekitar sepuluh oak log aku punya ini.

Tapi tunggu, dimana menu penyimpanan? Dimana semua oak log yang aku dapatkan tadi?

Menoleh kanan kiri, tidak ada tampilan menu penyimpanan. Yang ada hanyalah baris nyawa & poin ke-wareg’an.

Ini semua fulldive, tidak ada keyboard ataupun input yang lain. Satu-satunya input yang bisa dimasukkan saat ini hanyalah dengan menggunakan avatar ini.

Dengan menggunakan avatar ini.

Avatar ini…

Pasti ada cara membuka menu, seperti gestur apa gitu.. menjentikkan jari,menepuk tangan, mengusap..

*ding

Eh apa?

Mengusap dari atas ke bawah… tidak ada suara.

Mengusap dari kiri ke kanan..

*ding

Rentetan layar transparan muncul entah dari mana. Terlihat semacam jendela/window panel. Terdapat satu jendela panel menu bertuliskan.

 

Memulai crafting/start crafting >

Storage 3/30:

>Oak log (11x)

>Tutorial book

>Id card

Profile >

Pengaturan/Settings >

Tentang/About >

 

Mengetuk, memilih oak log dengan telunjuk. Kemudian muncul sub-menu lagi,

 

Oak log.

(Sumber daya utama yang dimiliki oleh pohon, multifungsi, dapat langsung digunakan atau memecahnya menjadi beberapa planks untuk jumlah yang lebih banyak dengan menggunakan fitur crafting)

Munculkan/Realize >

Buang/Throw away >

Gunakan sebagai/use as >

 

Gunakan sebagai, kemudian memilih ‘crafting’. Muncullah jendela di sampingnya dengan kolom spesifik untuk proses crafting. Aku berencana untuk memecah oak log ini menjadi planks dan membuat kapak yang terbuat dari kayu.

Prosesnya seperti mengiris oak log untuk kemudian menjadi beberapa planks dan kemudian dipecah kembali menjadi sekumpulan batang atau stik barulah dipadukan dengan beberapa planks. Jadilah Kapak yang terbuat dari Kayu.

Crafting berhasil! Wooden Axe didapatkan!

Pengalaman crafting bertambah!

 

Ok, harusnya ini akan lebih cepat mendapatkan sumber daya dari pohon-pohon itu.

*chop! *chop! *chop!

2 oak log didapatkan!

*chop! *chop! *chop! *chop!

3 oak log didapatkan!

*chop! *chop!

1 oak log didapatkan!

 

Rasa lelah mulai terasa. Menenteng kapak mulai sedikit berat. Tetapi dengan kapak ini, prosesi mendapatkan oak log menjadi lebih cepat. Tetapi kalau fitur pengalaman tersedia disini, apa fitur skill terdapat pula?

Menyalakan kuda-kuda, mengangkat kapak bersiap membacok sekuat tenaga. Seolah mengumpulkan stamina, menunggu momentum tepat untuk menebas, kemudian.

*chop!!

5 oak log didapatkan!

Pengalaman menebang/chopping meningkat!

Skill ‘Charged chop’ didapatkan! Kamu sekarang dapat menggunakan skill ‘charged chop’!

 

Yep, ternyata benar ada. Tetapi perasaan di menu nggak ada opsi bagian skill. Sebentar,

Profile > Daftar keterampilan/skill list

Terdapat ilustrasi skill-tree atau pohon keterampilan, aku sering melihat ini dalam game bergenre rpg atau role-playing game, minecraft merupakan game rpg tetapi tidak ada skill seperti game yang mempunyai tipikal serangan epic.

Nampaknya skill ‘charged chop’ ini hanya support serangan yang menggunakan kapak, itupun memakan stamina lumayan gede. Pantes saja tadi sempet ngos-ngosan akunya.

 

*CHOPP! *CRACK!

Wooden Axe, poin ketahanan habis, tidak dapat menggunakan skill karena poin ketahanan alat tidak cukup.

Yap, akhirnya setelah tujuh kali menggunakan skill ‘Charged Chop’ kapak kayu pun rusak. Terlihat retakan cukup banyak di areal gagang & pucuk kapak. Mungkin aku akan membuatnya kembali nanti.

Sekarang, sudah berapa banyak log kayu yang aku miliki?

Storage (3/30) > Oak Log (46x)

Ini sudah lebih dari cukup. Hunting kayu sudah, selanjutnya craft kapak tambang, mulai nambang. Membuat kapak tambang dari kayu tentunya, karena material bebatuan aku belum memulai mencarinya.

 

Areal spawn yang aku tempati, nyaris tidak ada gua yang dalam. Beberapa tidak memiliki kedalaman yang cukup untuk sekiranya bijih besi terdapat dalam kedalaman tersebut. Karena biasanya gua yang dalam, di dalamnya terdapat sumber daya yang banyak & dapat di-explore lebih dalam.

Tetapi setelah berjalan menyusuri bioma pepohonan rindang sekitar sini, sementara waktu aku harus berburu. Karena,

Satisfy poin berada di bawah angka 40%

Aku lupa kalau tadi terlalu banyak menggunakan skill ‘Charged Chop’ yang makan cukup banyak stamina.

Sekarang, saatnya berburu.

 

Areal rindang seperti ini, biasanya terdapat domba atau sapi yang terkadang berkeliaran bergerombol. Suhu bioma di tempat ini, tidak mungkin ada kelinci.

Tidak ada pilihan lain, selain melanjutkan menyusuri bioma pepohonan rindang oak yang nampaknya cukup luas ini. Sedari tadi aku belum melihat dataran tinggi yang dipenuhi dengan rerumputan. Karena, pada spot itulah para sapi nongkrong bergerombol disitu.

Hari masih pagi, kalau dikonversikan ke waktu, saat ini mungkin sekitar jam 9. Sinar yang bisa aku sebut matahari ini bersinar cukup terik, kalau aku berada di dunia nyata mungkin sudah mulai berpeluh keringat.

Beruntungnya, terdengar suara domba dari jauh. Karena poin kepuasan di bawah angka 40 persen, aku mencari sumber suara hewan yang dapat menghasilkan wool itu. Sembari mencari sumber suara, aku membuka menu mencoba melakukan crafting sambil jalan, kali aja bisa.

Kamu tidak dapat melakukan crafting ketika sambil berjalan! Ah sudahlah.

 

*BUK

Kamu membunuh Ayam dalam sekali tembak!

Skill ‘Throw Bullet’ didapatkan!

Untuk mengambil item/loot, posisikan avatar untuk dekat dengan objek item/loot

 

Oke, semakin tidak masuk akal. Mana ada kerikil di tanah bisa dilempar ke ayam sampai mengeluarkan skill segala. Tapi ah sudahlah, nanti juga aku bakal terbiasa.

Seketika ayam yang mati tertembak lemparan kerikil sekali hit tadi berubah bersinar dan pecah menjadi partikel-pertikel cahaya, kemudian partikel-partikel tersebut terbang memasuki avatar ini.

Storage > Chicken Raw 1

Saatnya memasak!

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.